Mengapa Laga Arsenal vs Crystal Palace di Perempat Final Carabao Cup Tak Dimainkan Pekan Ini?

Liputan6.com, Jakarta - Arsenal dipastikan tidak akan tampil pada rangkaian laga perempat final Carabao Cup yang digelar pekan ini. The Gunners dijadwalkan menghadapi sesama tim London, Crystal Palace, namun duel tersebut harus ditunda dan tidak dimainkan sesuai agenda awal kompetisi.

Arsenal melangkah ke delapan besar setelah menyingkirkan Port Vale di putaran ketiga, lalu mengalahkan Brighton 2-0 di Emirates Stadium pada akhir Oktober. Hasil itu mempertemukan pasukan Mikel Arteta dengan Crystal Palace dalam duel penentuan tiket semifinal.

Di sisi lain, Palace juga datang dengan modal kuat. Tim asuhan Oliver Glasner mencuri perhatian usai membungkam Liverpool 3-0 di Anfield pada putaran keempat. Keberhasilan tersebut mempertegas ambisi The Eagles untuk kembali berjaya di kompetisi domestik, setelah musim lalu meraih trofi Piala FA.

Namun, pertandingan Arsenal kontra Palace tidak masuk dalam jadwal perempat final Carabao Cup pada 16 atau 17 Desember waktu Inggris, sebagaimana laga-laga lainnya. Penundaan ini dipicu oleh padatnya kalender pertandingan yang harus dijalani Crystal Palace.

Arsenal sejatinya mengajukan permohonan agar laga dimainkan pada Selasa malam. Akan tetapi, opsi tersebut ditolak karena berpotensi memaksa Palace bermain tiga kali hanya dalam rentang lima hari. Situasi tersebut dinilai tidak ideal bagi kesiapan tim dan kondisi pemain.

Crystal Palace sendiri baru saja menelan kekalahan dari Manchester City pada Minggu lalu, hasil yang sekaligus memangkas keunggulan Arsenal di puncak klasemen Liga Inggris menjadi dua poin.

Dengan pertimbangan tersebut, English Football League (EFL) akhirnya menetapkan tanggal 23 Desember (24 Desember dini hari WIB) sebagai jadwal baru laga perempat final Carabao Cup antara Arsenal dan Crystal Palace. Pertandingan akan tetap digelar di Emirates Stadium.

Penjadwalan ulang ini juga memastikan kedua tim tetap masuk dalam undian semifinal, yang rencananya dilakukan setelah laga Newcastle United melawan Fulham pada Kamis (18/12/2025) dini hari WIB.

Dalam pernyataan resminya, EFL mengakui kompleksitas situasi yang dihadapi kedua klub. Mereka menyoroti dampak perluasan kompetisi Eropa dan bertambahnya jadwal pertandingan eksklusif yang dinilai memperumit kalender sepak bola domestik.

EFL menegaskan bahwa meski telah berupaya melakukan kompromi dalam beberapa musim terakhir, terlalu banyak penyesuaian justru berisiko merusak reputasi Carabao Cup.

Kompetisi ini disebut memiliki peran penting dalam menghasilkan pendapatan bagi klub-klub EFL serta memberi kesempatan bagi jutaan suporter untuk menyaksikan perjalanan tim kesayangan mereka menuju Wembley.

Sumbe: EFL

Ari Rachman PrayogaTim Redaksi