Lionel Messi Sebut Menjuarai Piala Dunia sebagai Tantangan Terberat

Liputan6.com, Jakarta - Lionel Messi akhirnya menuntaskan satu-satunya gelar yang lama hilang dalam kariernya bersama Argentina. Keberhasilan menjuarai Piala Dunia 2022 menjadi pencapaian yang ia sebut sebagai yang paling sulit sepanjang perjalanan profesionalnya.

Argentina datang ke Piala Dunia 2026 dengan status sebagai juara bertahan dunia. Keberhasilan di Qatar membuat Albiceleste kembali menjadi pusat perhatian di sepak bola internasional.

Perjalanan menuju gelar juara dunia tersebut sama sekali tidak mudah. Argentina bahkan harus mengawali turnamen dengan kekalahan mengejutkan dari Arab Saudi.

Selain itu, jalan menuju final juga dipenuhi duel berat melawan negara-negara besar Eropa. Tekanan semakin terasa ketika Argentina harus melalui adu penalti dalam laga-laga penentuan.

Argentina mengawali Piala Dunia 2022 dengan hasil yang tidak disangka-sangka. Kekalahan dari Arab Saudi memaksa Argentina bangkit sejak fase grup.

Ujian berat kembali datang di fase gugur saat Argentina bertemu Belanda dan Prancis. Dua laga tersebut harus ditentukan melalui adu penalti yang menguras mental para pemain.

"Setiap tim nasional bisa menyulitkan, Anda bisa mengenai tiang lalu tersingkir, atau kalah lewat adu penalti. Walaupun kami menang lewat penalti, kami sebenarnya lebih unggul saat melawan Belanda dan Prancis," ujar Lionel Messi kepada ESPN.

"Kami memang punya Dibu yang membantu saat adu penalti, tapi di sisi lain Anda juga bisa tersingkir dengan cara yang sama. Itulah mengapa sangat sulit memenangkan Piala Dunia," kata Messi.

Status sebagai juara bertahan membawa beban tersendiri bagi Argentina. Setiap lawan kini menjadikan Argentina sebagai target utama.

Banyak negara besar yang juga datang dengan ambisi besar untuk merebut kembali takhta juara dunia. Persaingan dipastikan semakin ketat pada edisi berikutnya.

"Memenangkan Piala Dunia membuat beban besar di pundak kami terangkat. Bermain tanpa tekanan itu melegakan, tetapi pada saat yang sama tidak menjamin apa pun karena semua tim ingin mengalahkan juara dunia," ucap Messi.

"Ada banyak tim nasional yang sangat kuat seperti Spanyol, Prancis, Inggris, Brasil, dan juga Jerman. Semuanya ingin kembali menjadi juara," tutur Messi.

Piala Dunia 2026 berpotensi menjadi turnamen terakhir Messi bersama Timnas Argentina. Saat turnamen itu digelar, Messi akan berusia 38 tahun.

Argentina sendiri tergabung di Grup J bersama Aljazair, Austria, dan Yordania. Peluang lolos ke fase berikutnya terbuka, tetapi tantangan tetap besar.

"Saya berharap bisa berada di sana. Saya sudah mengatakan sebelumnya bahwa saya ingin sekali tampil di sana," kata Messi.

"Kalaupun tidak bermain, setidaknya saya akan menontonnya secara langsung. Piala Dunia itu selalu istimewa untuk semua orang, apalagi bagi kami yang menjalaninya dengan cara yang sangat berbeda," ujar Messi.

Sumber: ESPN